Perusahaan kilang negara, Indian Oil Co Ltd (IOCL) kemungkinan akan tetap menutup unit petrokimia di Paradip karena pemerintah negara bagian Odisha memperpanjang karantina kewilayahan (lockdown) untuk memerangi pandemi coronavirus, sumber pasar mengatakan pada SSESSMENTS.COM. IOCL mulai menutup unit-unit di Paradip pada tanggal 25 Maret ketika New Delhi memberlakukan lockdown selama 21 hari secara nasional. Pemerintah Odisha pada hari Jumat mengatakan akan memperpanjang lockdown sampai akhir bulan April.
Kilang milik Paradip IOCL terhubung ke unit propylene berkapasitas 900.000 ton/tahun dan unit ethylene berkapasitas 200.000 ton/tahun. Produsen tersebut memulai line pabrik polypropylene (PP) pada tahun 2019 dan berencana memulai pabrik kedua tahun ini. Pabrik PP tersebut memiliki kapasitas tahunan sebesar 700.000 ton.
Tags: Ethylene,ISC,India,Indonesian,Naphtha,News,PP,Plant,Propylene
Published on April 13, 2020 2:37 PM (GMT+8)Last Updated on April 13, 2020 2:37 PM (GMT+8)
