Penawaran PS lokal dalam tunai, basis FD Malaysia dan belum termasuk PPN 6%
Penawaran PS impor dalam LC at sight, basis CIF Pelabuhan Utama
Seorang produsen PS Malaysia melaporkan kepada SSESSMENTS.COM bahwa perusahaannya menahan penjualan Q3 2020 menjelang penutupan selama maintenance sebagai antisipasi kegiatan pengadaan menjelang akhir tahun. Untuk pekan yang dimulai tanggal 29 Juni, penawaran untuk HIPS Injection dari produsen Malaysia untuk pasar lokal dan ekspor tercatat pada harga $1.080-1.100/ton. Produsen itu menjelaskan bahwa penawaran sengaja dipertahankan pada tingkat yang tinggi untuk menahan penjualan dan membangun stok cadangan. Membangun stok cadangan akan menjadi penting karena produsen itu telah merencanakan maintenance rutin mulai pekan terakhir bulan Oktober selama 40 hari sementara pembeli diperkirakan akan mulai melakukan pengadaan lagi pada Q4 tahun 2020. Penjelasan lebih lanjut, permintaan pada Q1 tahun 2020 cukup memuaskan dan pada Q2, pasar sepi karena pandemi Coronavirus. Namun, lebih banyak negara mulai membuka kembali bisnis pada Q3 tahun 2020. Dengan demikian, produsen tersebut masih harus membangun persediaan meskipun ada kemungkinan jadwal maintenance akan ditunda.
Untuk permintaan saat ini, produsen tersebut memberitahu SSESSMENTS.COM bahwa pasar relatif sepi karena para pelanggan dari pasar lokal dan ekspor, seperti Asia Tenggara dan Cina hanya memeriksa tingkat harga tanpa ada niatan untuk melakukan pengadaan. Ke depannya, produsen itu memperkirakan bahwa pergerakan harga PS kemungkinan besar akan tergantung pada kondisi permintaan. “Margin laba saat ini untuk produsen PS baik, karena itu, ada kemungkinan harga disesuaikan lebih rendah antara $10-20/ton jika persediaan mereka mencukupi. Kalau tidak, penawaran akan tetap kuat. Namun, harga pasti akan bergerak lebih rendah jika permintaan tidak menunjukkan tanda-tanda peningkatan,” tambah produsen itu.
Tags: Asia Pacific,China,Indonesian,Malaysia,News,SEA,Styrenics
Published on July 6, 2020 9:28 AM (GMT+8)Last Updated on July 6, 2020 9:28 AM (GMT+8)
