Seorang sumber pasar yang mengetahui tentang masalah ini menginformasikan pada SSESSMENTS.COM bahwa produsen utama PVC Taiwan telah menyelesaikan strategi penetapan harga untuk pengiriman bulan Agustus, mengutip beberapa faktor pendukung dari pasar Cina dan India. Menurut sumber pasar itu, produsen utama PVC Taiwan cenderung mempertahankan penawaran untuk pengiriman bulan Agustus tetap stabil atau bahkan muncul dengan kenaikan harga.
Di pasar lokal Cina, ada beberapa kondisi yang dapat bertindak sebagai faktor pendukung untuk menjaga penawaran tetap kuat. Baru-baru ini, harga PVC lokal di pasar Cina berada dalam tren naik mengikuti kenaikan di pasar berjangka sebagai akibat dari suntikan modal. Selain itu, harga PVC berbasis acetylene diperkirakan akan tetap kuat disebabkan oleh biaya transportasi yang lebih tinggi. Mulai tanggal 1 Juli, pemerintah Cina telah menerapkan peraturan ketat tentang transportasi bahan kimia berbahaya, termasuk karbida, setelah terjadi ledakan tanker LNG di Cina Timur pada pertengahan bulan Juni. Selain itu, permintaan dari sektor konstruksi diperkirakan akan menguat dalam waktu dekat, “Kita mungkin melihat harga PVC di pasar Cina jauh lebih tinggi dibandingkan dengan daerah lain karena peraturan baru tentang transportasi bahan kimia berbahaya. Sementara dari sisi permintaan, saat ini permintaan PVC di pasar lokal masih ada meski beberapa daerah terkena banjir. Hal ini tidak akan menjadi masalah serius karena musim hujan akan segera berakhir. Setelah banjir, permintaan akan kuat untuk sektor rekonstruksi,” seperti yang dinyatakan oleh produsen itu pada SSESSMENTS.COM.
Dari pasar ekspor, SSESSMENTS.COM mencatat bahwa produsen itu yakin bahwa para pembeli India akan terus membeli sejumlah bahan meskipun musim hujan sudah mulai mengguyur negara tersebut. Berdasarkan tanggapan dari kontak produsen di India, ada beberapa pandangan yang akan mendukung harga PVC untuk naik. Produsen tersebut menjelaskan bahwa “Secara umum, level persediaan pada para pelanggan India berada di level rendah saat ini. Dengan demikian, mereka akan bersedia untuk membeli meskipun sedang musim hujan. Karena total volume impor di pasar India pada bulan Juni jauh lebih rendah dari yang kami perkirakan; jadi kami berpendapat bahwa ketersediaan bahan di pasar cukup rendah. Selain itu, dua produsen PVC lokal utama di India mengekspor volume besar sebelumnya dan mereka masih mengekspor. Oleh karena itu, kami memperkirakan bahwa sejumlah persediaan PVC lokal telah terpakai.”
Tags: Asia Pacific,China,ISC,India,Indonesian,NEA,News,PVC
Published on July 8, 2020 9:32 AM (GMT+8)Last Updated on July 8, 2020 9:32 AM (GMT+8)
